Western Texas Intermediate (WTI) menguat dari penurunan kemarin dan saat ini diperdagangkan di sekitar level 78,15 pada hari Kamis (29/02/2024). XTIUSD mencoba pulih dan..Sementara OPEC+ yang mempertimbangkan
Kebijakan Moneter RBA Mendorong AUDUSD Bearish
Diperbarui • 2021-07-07
Kebijakan moneter Bank Sentral Australia RBA kemarin dinilai banyak pihak sebagai kebijakan yang bernadakan hawkish.
Melakukan pengurangan program stimulus dari 5 milliar Dollar Australia menjadi 4 milliar Dollar Australia per minggu dan tidak mengubah suku bunga acuan di level 0,1% merupakan tanda bahwa lapangan pekerjaan dan angka tingkat inflasi mulai membaik di negara tersebut. Tetapi sebagian analis menilai pernyataan Gubernur RBA Philip Lowe bernada dovish pada saat menjabarkan bahwa ketakutan akan serangan virus delta masih tetap ada dengan adanya penguncian dibanyak kota, sehingga dapat kembali memperlambat pemulihan ekonomi Australia jika suntikan vaksin tidak terdistribusi dengan baik.
Suntikan vaksin saat ini baru mencapai 9% dari total populasi di Australia, sehingga menimbulkan nada dovish dalam kenaikan suku bunga yang rencananya diawal tahun 2024, akan mempunyai proyeksi yang lebih lama. Sentimen pasar yang dovish kembali menerpa mata uang Australian Dollar terhadap US Dollar karena para pelaku pasar akan mencari informasi, waktu penarikan likuiditas oleh The Fed. Dini hari nanti The Fed akan merilis notulen rapat bulan lalu dengan keinginan dari para pelaku pasar yang lebih hawkish ditengah data ekonomi negara tersebut terihat terkoreksi memburuk, setelah data ISM Service PMI jatuh dari level 64 ke 60,1 karena kekurangan tenaga kerja dan kurangnya pasokan bahan baku.
Efek Terhadap Pasar
Kebijakan moneter RBA yang dinilai lebih dovish saat ini dibandingkan dengan kebijakan moneter The Fed membuat pair AUDUSD akan cenderung bearish kedepannya.
Ekspektasi Pasar
Diprediksi pair AUDUSD bergerak dalam range 0.7404 - 0.7494
Trading Plan :
Sell Limit 0.7494 – 0.7528 dengan target 0.7404 – 0.7437
Stoploss 0.7619
Grafik AUDUSD timeframe D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.
Menyerupai
Harga minyak mentah acuan AS West Texas Intermediate (WTI) masih dalam jalur melanjutkan kenaikan untuk hari ke tujuh secara beruntun, pada Rabu (14/02/2024). Menurut laporan pasar minyak bulanan OPEC, ada kekhawatiran mengenai kepatuhan kelompok ini terhadap pemangkasan produksi
Pasar saham Asia melemah pada perdagangan Selasa (30/01/2024), terseret oleh kasus likuidasi perusahaan raksasa properti China..Kegelisahan investor terhadap meningkatnya ketegangan di Timur Tengah telah mengendalikan sentimen risiko.
Berita terbaru
Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
USDCAD terlihat berusaha keras mempertahankan momentum bullish pada hari Kamis (28/03/2024),..Pasar akan berfokus pada data PDB Kanada yang dirilis malam ini pukul 19.30 WIB.